Sri irdayati Mencetak miliuener baru
Assalamualaikum sahabat, aku ingin membagikan kisah inspiratif sosok Sri irdayati yang berasal jadi semarang Jawa Tengah yang memiliki obsesi mencetak miliuener baru di Indonesia melalui wirausaha.
sebelumnya saya ingin membahas sedikit tentang wirausaha, wirausaha merupakan kegiatan yang bisa dilakukan oleh siapapun. Menjadi wirausahawan tidak hanya terbatas pada golongan usia tertentu. Bahkan remaja pun banyak yang sudah memiliki usaha dan penghasilan sendiri.
Kewirausahaan merupakan sesuatu yang bisa dipelajari sejak dini. Beberapa sekolah, bahkan mulai dari jenjang Sekolah Dasar (SD), sudah memperkenalkan sedikit demi sedikit konsep dan prinsip wirausaha pada siswa-siswanya, Menumbuhkan jiwa wirausaha sejak dini, terutama di usia muda, diyakini bisa menciptakan individu-individu yang kreatif dan kaya akan inovasi.
seorang anak yang memiliki inisiatif untuk belajar berbisnis di usia dini, kita sebagai orangtua perlu memberi apresiasi ini, Inisiatif ini menunjukkan bahwa anak sudah mulai memiliki kecerdasan finansial. Kecerdasan finansial adalah kecerdasan untuk mengelola uang. Menambah pengahasilan dengan usaha seperti ini, bukanlah hal yang negatif. Justru hal ini disarankan untuk dikenalkan kepada anak sejak dini. Membimbing anak soal menabung dan menambah pengahasilan merupakan suatu cara yang efektif untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan sejak dini.
Pembelajaran kewirausahaan pada diri anak tidak serta merta ada, tapi memerlukan latihan bertahap. Bisa dimulai dari hal-hal kecil dalam aktivitas keseharian anak. Misalnya, membereskan mainan selesai bermain, rajin sikat gigi sebelum tidur dan membereskan tempat tidur. Ini merupakan latihan berdisiplin bertanggung jawab dan awal pengajaran tentang kepemilikan, Nurhafizah (2014). Latihan selanjutnya, mengajarkan anak untuk mampu mengelola uang dengan baik. Latihan yang perlu diajarkan bukan hanya cara membelanjakan, tapi juga menabung, Kelak ketika dewasa nanti anak akan terbiasa dengan kegiatan kewirausahaan dan yang terpenting lagi anak tidak akan takut mengambil resiko. Kegiatan sekolah yang berkaitan dengan kewirausahaan merupakan penyeimbang bagi anak untuk menerapkan apa yang anak peroleh dari pelajaran yang diajarkan oleh guru .
Sosok Sri Irdayati yang sangat terinspirasi dengan film kartun Richie Rich adalah sumber inspirasi Sri Irdayati, 25 tahun. Bocah kartun kaya raya putra miliuner Amerika Serikat itulah yang membuat Irda terobsesi mencetak wirausahawan sejak dini. “Dunia usaha dan manajemen perlu diajarkan meski kepada siswa sekolah dasar,” kata Irda. Tak perlu persiapan yang heboh untuk memulai pelatihan.
Irda yang lulusan Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, ini membuka kelas bisnis di Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Lokasinya di rumah kontrakan yang disewa oleh suaminya, Dedi Purwanto, yang juga pengajar kursus Bahasa Inggris. “Kelas saya gratis,” ujar Irda, kelahiran Pemangkat, Kalimantan Barat, pada 6 Juli 1985.
Di kelas itu, tujuh anak berusia 6-12 tahun berlatih menyiapkan sebuah usaha manik-manik berikut membuat neraca keuangan. Sambil menghitung, tangan mereka merangkai manik- manik menjadi gelang dan kalung. Irda mengusulkan strategi baru dan meminta mereka berbelanja. Setiap peserta, juga Irda, menggunakan predikat ”bos”, bakal orang sukses.
BIODATA
Nama: Sri Irdayati
Kelahiran: Pemangkat, Kalimantan Barat, 6 Juli 1985
Suami: Dedi Purwanto
Orang tua: Hidayat Sabran dan Darmaski
Pekerjaan : Pemilik Bizz4Kids dan Bizz4Teens
Pendidikan :
l SMP Negeri 3 Pontianak, Kalimantan Barat
l SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Pontianak, Kalimantan Barat
l Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah
Penghargaan :
l Juara I Innovative Entrepreneurship Challenge, yang diadakan Institut Teknologi Bandung (2007)
l Pemenang I Indonesia Award 2010
Komentar
Posting Komentar